Kamis, 12 September 2013

cerita saya bergaya ala VICY PRASETIYO

Untuk saat ini saya butuh APRESIASI dari temen2 semua, yaaa meskpunpunya sedikit ada masalah tentang hati dan cintaku karna adanya KONTROVERSI HATI tapi saya akan berusaha untuk memperbaikinya, mungkin saya akan bahagia dengan adanya KONSPIRASI KEMAKMURAN dalam hidupku, dengan adanya cinta dihati kecilku aku bisa belajar tentang HARMONISIASI, yaaa dari hal2 yang kecil dulu lahh setelah itu kemudian ke yang besar, karna kita nggak boleh egois tentang apa yang kita inginkan, kita juga harus memkirkan yang lain dan kita juga nggak boleh MENGKUDETA apa yang sudah menjadi keinginan kita yakni dengan tidak meaksa untuk merebut hak orang lain. dengan adanya cinta saya bisa lebih semangat dalam menjalani hidup yakni bukan untuk nakutin/mepersuram hati karna kecewa, sakit hati atau yang lainnya. dengan SITUASI KEMAKMURAN keluarga saya sekarang saya bisa lebih CONFIDENT dalam bergaul dengan teman2 saya yang lain tapi saya juga harus pinter2 dan cerdas dalam mensiasati keadaan saya sekarang agar LABIL EKONOMI keluarga saya tetep baik, dan saya bangga dengan keluarga saya yang sekarang ini karna kehidupannya lebih makmur dari tahun sebelumnya.
Alhamdulillah....

@UkhtyFiana
terinspirasi dari cerita dan gaya bahasa yang lagi KEPO di sosial media ala VICY PRASETIYO (HENDRIYATO)

Jumat, 06 September 2013

Hukum Islam


1.     Mukallaf
Orang mukallaf ialah orang muslim yang dikenai kewajiban atau perintah menjauhi larangan agama. Karena telah dewasa dan berakal (akal baligh) serta telah mendengar seruan agama.
2.     Hukum-hukum islam
Hukum islam yang biasa juga disebut hukum syara’ terbagi menjadi lima: 
 a. Wajib, yaitu suatu perkarayang apabila dikerjakan mendapat pahala dan jika ditinggalkan mendapat dosa.
  • Wajib atau fardu itu dibagi menjaadi dua bagian: 
  • Wajib ‘ain yaitu yang mesti dkerjakan oleh setiap arang yang mukallaf sendiri, seperti sholat yang lima waktu, puasa, dll.Wajib kifayah yaitu sesuatu kewajiban ang dianggap cukup apabila telah dikerjakan oleh sebagian dari orang-orang mukallaf. Dan berdosalah seluruhnyajika tidak seorang pun dari mereka mengerjakannya seperti menyolatkan dan mengburkan mayit.
 b. Sunah, yaitu suatu perkara apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan tidak berdosa.
Sunah dibagi menjadi dua: 
  • Sunah mu’akkad, yaitu sunah yang sangat dianjurkan  mengerjakan sholat tarawih, sholat hari raya (‘idul fitri dan ‘idul adha)
  • Sunah ghoiru mu’akkad yaitu sunah biasa. 
 c. Haram yaitu suatu perkara yang apabila ditinggalkan mendapat pahala dan jika dikerjakan pendapat dosa. Seperti minuman keras, berdusta, MELAWAN ORANG TUA dll.
 d. Makruh yaitu suatu perkara yang apabila dikerjakan tidak berdosa dan jika ditinggalkan mendapat pahala. Seerti makan petei , bawang mentah dll.
 e. Mubah yaitu suatu perkara yang apabila dkerjakan tidak mendapat pahala dan tidak berdosa jika ditinggalkan juga tidak mendaat pahala dan tidak mendapat dosa. Yang pasti boleh dikerjakan dan boleh juga ditinggalkan.
3.     Syarat dan Rukun
a.      Syarat
Syarat ialah suatu yang harus ditepati sebelum mengerjakan sesuatu. Kalau syarat-syarat sesuatu tidak sempurna maka pekerjaan itu tidak sah.
b.     Rukun
Rukun yaitu suatu yang harus dikerjakan dalam memulai suatu pekerjaan, rukun yang ini berarti bagian pokok seperti mebaca fatihah dalam sholat, tanpa fatihah maka sholatnya tidak sah. Jadi sholat dengan fatihah tidak dapat dipisah-pisahkan.
c.      Sah
Sah artinya cukup syarat, rukun dan betul (tertib).
d.     Betul (tertib)
Betul (tertib) artinya tidak cukup syarat rukunnya atau tidak betul. Jadi aabila sesuatu pekerjaan atau perkara yang tidak memenuhi syarat rukunnya bererti perkara itu tidak sah atau dianggap BATAL.

Rukun Iman dan Rukun Islam


Rukun iman ada 6 yaitu: 
  1. Iman kepada Allah 
  2. Iman kepada kitab-kitab Allah 
  3. Iman kepada rosul 
  4. Iman kepada malaikat-malaikat 
  5. Iman kepada hari akhir 
  6. Iman kepada qodho dan qodar
Rukun islam ada lima yatu:
  1. Mengucap dua kalimat syahadat
  2. Mengerjakan sholat
  3. Mengeluarkan zakat
  4.  Berpuasa dibulan romadhon
  5.  Naik haji bila mampu
A.    Dua kalimat syahadat
Dua kalimat syahadat  adalah dua perkara yang diucapkan dengan lisan dan dibenarkan oleh hati untuk menjadikan diri orang islam.
Lafazh kalimat dua kalimat syahadat
    أشهدأن لااله الالله وأشهدان  محمدرسول الله   
Asyhadu an laa ilahaillallah. Wa asy hadu anna muhammadarrosululloh.
Artinya aku bersaksi tiada tuhan selain Allah, dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad itu utusan Allah.
Jika seseorang bukan islam membaca dua kalimat syahadat dengan sungguh-sungguh yakni membenarkan dengan hati apa yang ia ucapkan serta mengerti apa yang ia ucapkan, maka masuklah ia kedalam agama islam dan wajiblah  ia mengerjakan rukun lainnya.
Dua kalimrtinya menyaksikan dan syahadat masing-masing ialah:
  1. Syahadat tauhid artinya menyaksikan keesaan Allah
  2. Syahadat rosul artinya menyaksikan dan mengakui kerosulan Nabi Muhamad saw.
Bagi orang yang akan memasuki agama islam, dua kalimat syahadat ini harus diucakan bersama-sama (berturut-turut) tidak boleh dipisah-pisahkan.
B.    Keterangan
Orang orang yang hendak menjad muslim/mukmin maka pertama ia harus mengucap dua kalimat syahadat dengan faham maknanya.
Orang yang tidak dapat mengucapkan dengan lisan karena bisu atau uzur lainnya atau ajal telah mendahuluinya padahal hatinya sudah beriman, mereka itu mukmin yang dihadaan Allah dan akan selamat kelak dihari kemudian. Tetapi orang yan tidak mau mengucapkannya maka mereka tetap dihukum kafir.
Adapun arti ISLAM ialah tunduk menyerahkan diri kepada Allah dengan ikhlas.
Iman dan islam satusama lain tidak diisah-pisahkan dan sukar pula untuk diperbedakan karena seseorang tidak dapat dikatakan mukmin jika ia tidak menyerahkan dir dan menjnjung tinggi apa yang telah disampaikan oleh Rosulullah saw. Begitu juga ia tidak akan menyerahkan diri dan menjunjung tinggi jika ia tidak beriman. Karna iitu setiap mukmin tentu muslim dan setiap muslim tentu mukmin.
Agar lebih jelas tenntang arti iman dan islam maka dapat disimpukan sebagai berikut:
“mengikrarkan dengan lidah tentang adanya Allah dan hatinya membenarkan apa yang diikrarkan oleh lidah, kemudian aggotanya melaksanakan perintah-perintah Allah dan menjauhi larangann-larangan-Nya”.

Rabu, 21 Agustus 2013

Selasa, 20 Agustus 2013

Lyrik lagu SIGMA Istikhoroh cinta

Bersaksi cinta di atas cinta
Dalam alunan tasbihku ini
Menerka hati yang tersembunyi
Berteman di malam sunyi penuh doa
Sebut nama-Mu terukir merdu
Tertulis dalam sajadah cinta
Tetapkan pilihan sebagai teman
Kekal abadi hingga akhir zaman
Istikharah cinta memanggilku
Memohon petunjuk-Mu
Satu nama teman setia
Naluriku berkata
Di penantian luahan rasa
Teguh satu pilihan
Memenuh separuh nafasku
Dalam mahabbah rindu
Di istikharah cinta

Senin, 19 Agustus 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Satuan pendidikan                              : Madrasah Aliyah
Mata Pelajaran                                   : Al-Qur’an Hadits
Kelas/ semester                                  : XI/I
Standar Kopetensi      :1.  Membaca   Ayat-Ayat  Al-Qur’an   Surat  Ar-Rum   Tentang   Perintah
      Menjaga   Keleatarian  Lingkungan Hidup.
Kopetensi Dasar         : 2.1 Mengartikan Q.S Ar-Rum Ayat 41-42
                                      2.2 Menjelaskan kandungan Q.S Ar-Rum ayat 41-41
                                      2.3 Menunjukan prilaku orang yang  mengamalkan Q.S Ar-Rum : 41-42
                                      2.4 Menerapkan    prilaku     menjaga    kelestarian    lingkungan    Hidup
         sebagaimana terkandung  dalam    Q.S Ar-Rum Ayat 41-42
Indikator                     : 3. Setelah menpelajari materi ini anak didik dapat
                                          ~ Membaca dan mengartikan Q.S Ar-Rum ayat 41-42
                                          ~ Menjelaskan kandungan Q.S Ar-Rum ayat 41-42
                                          ~ Menunjukan  prilaku  orang  yang mengamalkan  Q.S Ar-Rum 41-42
                                          ~ Menerapkan    perilaku    menjaga  kelestarian    lingkungan    hidup,
          Q.S Ar-Rum ayat 41-42
Alokasi Waktu            : 4. Empat jam pelajaran (2x pertemuan)
A.    Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dengan menghargai pendapat temannya, siswa dapat menjelaskan kandungan Q.S Ar-Rum ayat 41-42
Melalui diskusi dengan menghargai pendapat temannya, siswa dapat menjelaskan perilaku orang yang mengamalkan  Q.S Ar-Rum ayat 41-42
Melalui demonstrasi siswa dapat menerapkan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup Q.S Ar-Rum ayat 41-42

B.    MATERI PEMBELAJARAN
Q.S Ar-Rum ayat 41-42

Artinya :
41.  Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan Karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).
42.  Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)."
C.    METODE PEMBELAJARAN
Kepala bernomor struktur (Modifikasi dari number Heads)
D.    LANGKAH-LANGKAH
       Pertemuan Pertama Tatap Muka (TM)
a.      Pendahuluan 10 menit
Apresiasi : menyampaikan informasi tentang KD dan tujuan mengaitkan pengalaman siswa dengan materi Q.S Ar-Rum ayat 41-42.
      Membentuk kelompok.
b.     Kegiatan inti (55 menit)
1.     Eksplorasi
Siswa menelaah tentang Q.S Ar-Rum ayat 41-42 melalui buku aket secara mandiri.
Siswa menelaah tentang Q.S Ar-Rum ayat 41-42 bersama artinya buku aket secara mandiri.
2.     Elaborasi
Secara berkelompok siswa berdiskusi tentang Q.S Ar-Rum ayat 41-42 yaitu pererilaku orang yang menjaga kelestarian lingkungan hdup.
Secara berkelompok siswa berdiskusi tentang hukum orang yang melestarikan lingkungan hidup dan juga orang yang merusaknya.
3.     Konfirmasi
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang pengertian dan hukum melestarikan lingkungan dengan percaya diri dan kolompok lain memberi tanggapan, guru emberi penguatan terhadap hasil diskusi kelomok dan melengkapi hasil diskusi siswa.
c.      Penutup (5 menit)
Siswa bersama guru menyimpulkan semua hasil diskusi, dan guru memberi tugas.

PENUGASAN TERSTRUKTUR (PT)
KEGIATAN MANDIRI TIDAK TERSTRUKTUR (KMTT)
Pertemuan Kedua Tatap Muka (TM)
a.      Pendahuluan (10 menit)
Apresiasi : menyampaikan informasi tentang KD dan tujuan pembelajaran mengaitkan pengalaman siswa dengan materi Q.S Ar-Rum ayat 41-42.
Membentuk kelompok.
b.     Kegiatan inti (55 menit)
1.     Eksplorasi
Siswa menelaah tentang Q.S Ar-Rum ayat 41-42 melalui buku aket secara mandiri.
Siswa menelaah tentang Q.S Ar-Rum ayat 41-42 bersama artinya buku aket secara mandiri.
2.     Elaborasi
Secara berkelompok siswa berdiskusi tentang kandungan Q.S Ar-Rum ayat 41-42  pererilaku orang yang menjaga kelestarian lingkungan hdup.
Secara berkelompok siswa berdiskusi tentang hukum orang yang melestarikan lingkungan hidup dan juga orang yang merusaknya.
4.     Konfirmasi
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang pengertian dan hukum melestarikan lingkungan dengan percaya diri dan kolompok lain memberi tanggapan, guru emberi penguatan terhadap hasil diskusi kelomok dan melengkapi hasil diskusi siswa.
d.     Penutup (5 menit)
Siswa bersama guru menyimpulkan semua hasil diskusi, dan guru memberi tugas.






A.    SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
a.     Buku paket
B.   Penilaian

Indicator
Tehnik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrument
1.     Menulis Q.S Ar-Rum ayat 41
2.     Menterjemahkan Q.S Ar-Rum ayat 41
3.     Membacakan Q.S Ar-Rum ayat 41
-        Tes lisan
-        Tes tertulis
Uraian

1.     Tulislah Q.S Ar-Rum ayat 41
2.     Terjemahkanlah Q.S Ar-Rum ayat 41
3.    bacakanlah Q.S Ar-Rum ayat 41
4.     Menulis Q.S Ar-Rum ayat 42
5.     Menterjemahkan Q.S Ar-Rum ayat 42
6.    Membacakan Q.S Ar-Rum ayat 42.


4.     Tulislah Q.S Ar-Rum ayat 42
5.     Terjemahkanlah Q.S Ar-Rum ayat 42
6.    bacakanlah Q.S Ar-Rum ayat 42


Mengetahui                                                                             Guru Mata Pelajaran
Kepala sekolah